Welcome Selamat Datang di My Blogspot http://pangearunbiru.blogspot.com/?m=0

BEKAM TATO HIJAMAH = IBNU SINA (BAPAK KEDOKTERAN DUNIA)

PATUNG IBNU SINA di DUSHANBE
IBNU SINA: BAPAK KEDOKTERAN DUNIA

Ibnu Shina Bapak Kedokteran Modern Dunia Dialah yang mencatat dan menggambarkan anatomi tubuh manusia secara lengkap untuk pertama kalinya. Dunia Islam memanggilnya dengan nama Ibnu Sina. Namun di kalangan orang-orang Barat, ia dikenal dengan panggil an Avicenna. Ia merupakan seorang filsuf, ilmuwan, dan juga dokter pada abad ke-10. Selain itu, Ia juga dikenal sebagai seorang penulis yang produktif. Dan sebagian besar karyanya adalah tentang filsafat dan pengobatan. Bagi banyak orang, Ibnu Sina adalah Bapak Pengobatan Modern. 
  
Selain itu, masih banyak lagi sebutan lainnya yang ditujukan padanya, terutama berkaitan dengan karya-karyanya di bidang kedokteran. Karyanya yang sangat terkenal adalah Qanun fi Thib atau The Canon of Medicine yang merupakan rujukan di bidang kedokteran selama berabad-abad. Ibnu Sina lahir pada tahun 370 H/ 980 M di Afsyanah, sebuah kota kecil di wilayah Uzbekistan saat ini. Ayahnya yang berasal dari Balkh Khorasan adalah seorang pegawai tinggi pada masa Dinasti Samaniah (204-395 H/819-1005 M). Sejak kecil, Ibnu Sina sudah menunjukkan kepandaian yang luar biasa.

Di usia 5 tahun, ia telah belajar menghafal Alquran. Selain menghafal Alquran, ia juga belajar mengenai ilmu-ilmu agama. Ilmu kedokteran baru ia pelajari pada usia 16 tahun. Tidak hanya belajar mengenai teori kedokteran, tetapi melalui pelayanan pada orang sakit dan melalui
perhitungannya sendiri, ia juga menemukan metode-metode baru dari perawatan.

Profesinya di bidang kedokteran dimulai sejak umur 17 tahun. Kepopulerannya sebagai dokter bermula ketika ia berhasil menyembuhkan Nuh bin Mansur (976-997), salah seorang penguasa Dinasti Samaniah. Banyak tabib dan ahli yang hidup pada masa itu tidak berhasil menyembuhkan penyakit sang raja. Sebagai penghargaan, sang raja meminta Ibnu Sina menetap di istana, paling tidak untuk sementara selama sang raja dalam proses penyembuhan. Tapi Ibnu Sina menolaknya dengan halus, sebagai gantinya ia hanya meminta izin untuk mengunjungi sebuah perpustakaan kerajaan yang kuno dan antik. Siapa sangka, dari sanalah ilmunya yang luas makin bertambah. Ibnu Sina selain terkenal sebagai orang yang ahli dalam ilmu agama

dan kedokteran, ia juga ahli dalam bidang matematika, logika, fisika, geometri, astronomi, metafisika dan filosofi. Pada usia 18 tahun, Ibnu Sina memperoleh predikat sebagai seorang fisikawan. Tak hanya itu, ia juga mendalami masalah-masalah fikih dan menafsirkan ayat-ayat Alquran. Ia banyak menafsirkan ayat-ayat Alquran untuk mendukung pandangan-pandangan filsafatnya. Ketika Ibnu Sina berusia 22 tahun, ayahnya meninggal. Setelah kematian ayahnya ia mulai berkelana, menyebarkan ilmu dan mencari ilmu yang baru. Tempat pertama yang menjadi tujuannya setelah hari duka itu adalah Jurjan, sebuah kota di Timur Tengah. Di sinilah ia bertemu
dengan seorang sastrawan dan ulama besar Abu Raihan Al-Biruni. Ia kemudian berguru kepada Al-Biruni. Setelah itu Ibnu Sina melanjutkan lagi perjalanannya untuk menuntut ilmu. Rayy dan Hamadan adalah kota selanjutnya, sebuah kota dimana karyanya yang spektakular Qanun fi Thib mulai ditulis. 

Di tempat ini pula Ibnu Sina banyak berjasa, terutama pada raja Hamadan. Seakan tak pernah lelah, ia melanjutkan lagi pengembaraannya, kali ini daerah Iran menjadi tujuannya. Di sepanjang jalan yang dilaluinya itu, banyak lahir karya-karya besar yang memberikan manfaat besar pada dunia ilmu kedokteran khususnya. Tentu tak berlebihan bila Ibnu Sina mendapat julukan Bapak Kedokteran Dunia. Karena perkembangan dunia kedokteran awal tidak bisa  terlepas dari nama besar Ibnu Sina. Ia juga banyak menyumbangkan karya-karya asli dalam dunia kedokteran. Dalam Qanun fi Thib misalnya, ia menulis ensiklopedia dengan jumlah jutaan item tentang pengobatan dan obat-obatan. 

Ia juga orang yang memperkenalkan penyembuhan secara sistematis, dan ini dijadikan rujukan selama tujuh abad lamanya. Ibnu Sina pula yang mencatat dan menggambarkan anatomi tubuh manusia secara lengkap untuk pertama kalinya. Dan dari sana ia berkesimpulan bahwa, setiap bagian tubuh manusia, dari ujung rambut hingga ujung kaki kuku saling berhubungan. Ia adalah orang yang pertama kali merumuskan, bahwa kesehatan fisik dan kesehatan jiwa berada kaitan dan saling mendukung. Lebih khusus lagi, ia mengenalkan dunia kedokteran pada ilmu yang sekarang diberi nama pathology dan farmasi, yang menjadi bagian penting dari ilmu kedokteran. Selain The Canon of Medicine, ada satu lagi kitab karya Ibnu Sina yang tak kalah dahsyatnya. Asy-Syifa, begitu judul kitab karya Ibnu Sina ini.

Sebuah kitab tentang cara-cara pengobatan sekaligus obatnya. Kitab ini di dunia ilmu kedokteran menjadi semacam ensiklopedia filosofi dunia kedokteran. Dalam bahasan latin, kitab ini di kenal dengan nama Sanati. Ibnu Sina wafat pada tahun 428 H/1037 M di kota Hamdan, Iran. Beliau
pergi setelah menyumbangkan banyak hal kepada khazanah keilmuan umat manusia. Hampir sebelas abad sudah Ibnu Sina meninggalkan kita, tapi ilmu dan karyanya sampai sekarang masih berguna.

 ===================================

BEKAM (istilah Melayu) berarti “pelepasan darah kotor” sedangkan dalam bahasa Arab disebut Al-Hijamah”.

Apa dan bagaimana bekam itu sebetulnya?

Bekam atau Al-Hijamah berasal dari kata Al-Hajmu yang berarti menghisap/menyedot. Dalam bahasa Inggris disebut cupping. Di Indonesia dikenal dengan istilah kop, cantuk atau bekam. Bekam maksudnya mengeluarkan toksid dalam darah melalui permukaan kulit.

Tekhnik pengobatan bekam adalah suatu proses membuang darah kotor (toksid-racun) yang berbahaya dari dalam tubuh, melalui permukaan kulit. Toksid adalah endapan racun/zat kimia yang tidak dapat diuraikan oleh tubuh kita. Toksid ini berada pada hampir setiap orang. Toksid-toksid ini berasal dari pencernaan udara maupun dari makanan yang banyak mengandung zat pewarna, zat pengembang, penyedap rasa, pemanis, pestisida sayuran, dll.

Kulit adalah organ yang terbesar dalam tubuh manusia, karena itu banyak toksid/racun berkumpul di sana. Dengan bekam dapat membersihkan darah yang mengalir dalam tubuh manusia. Inilah salah satu DETOKSIFIKASI (proses pengeluaran toksid/racun) yang baik. Berbekam sangat bermanfaat untuk menghilangkan rasa sakit, memulihkan fungsi tubuh/badan serta memberi seribu harapan pada penderita untuk terus berikhtiar mendapat kesembuhan.

Dalil-dalil mengenai bekam ini bisa kita lihat pada  hadist berikut:

    “Sebaik-baik pengobatan bagi kalian adalah berbekam”. (Muttafaq ‘alaihi, Shahih Bukhari no. 2280 dan Shahih Muslim no. 2214)


    “Kesembuhan itu ada dalam tiga hal, yaitu dalam minum madu, sayatan alat hijamah atau sundutan api. Namun aku melarang umatku melakukan sundutan.” (HR. Al-Bukhari no. 5680).

Bekam tidak hanya berfungsi menyembuhkan, namun juga memiliki manfaat dalam hal pencegahan dari munculnya berbagai macam penyakit yang bisa menyerang manusia dikemudian hari.

Bekam berfungsi untuk melancarkan system peredaran darah. Dalam hal penyembuhan, Rasulullah SAW mengisyaratkan ada 72 macam penyakit yang bisa disembuhkan dengan berbekam diantaranya : masuk angin, darah tinggi, kolesterol tinggi, stroke, jantung, asam urat, rematik, migrein, vertigo, sakit gigi, mata, asma, biduran, radang ginjal, nyeri tulang belakang, nyeri lambung, wasir, mandul, liver, epilepsy, dll.

Titik bekam pada umumnya adalah untuk meringankan gangguan pada organ dan syaraf bila di-bekam pada tempat gangguan, terutama karena gangguan kelebihan darah atau darah kotor atau kedua-duanya. Titik-titik bekam yang disukai Rasulullah SAW, yaitu :

Bekam atas dua urat leher : 
• Mencegah sakit kepala.
• Mencegah sakit di wajah.
• Mencegah sakit gigi.
• Mencegah sakit telinga.
• Mencegah sakit hidung.
• Mencegah sakit kerongkongan.

Bekam pada tengkuk / kuduk :
• Mencegah tekanan darah pada tengkuk.
• Mengatasi rabun.
• Mengatasi benjolan di mata.
• Mengatasi rasa berat pada alis dan kelopak mata.
• Mengatasi penyakit mata lainnya.
• Mengobati lepra.
• Mengobati berbagai macam penyakit. 
Diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim bahwa : "Rasulullah SAW pernah menggunakan hijamah (bekam) atas tiga bagian tubuh, bagian atas tulang belakang dan atas dua urat leher."

Bekam pada pelipis :
• Mengobati sakit kepala.
• Mengobati sakit di wajah.
• Mengobati sakit telinga.
• Mengobati sakit hidung.
• Mengobati sakit kerongkongan.

Bekam pada pundak :
• Mengobati penyakit di pundak.
• Mengobati sakit di leher. 
Diriwayatkan dalam Shohih Bukhori dan Muslim dari Ibnu Abbas r.a., bahwa Rasulullah SAW pernah melakukan bekam sebanyak 3 kali pada 2 pelipis dan pundaknya.

Bekam di atas pinggul :
• Menghilangkan pegal-pegal.
• Menghilangkan kelelahan.
Dalam Sunan Abu Dawud disebutkan dari hadist Jabir bahwa Rasulullah SAW pernah melakukan bekam di bagian atas pinggulnya karena sakit pegal-pegal yang dideritanya. 

Jika kita ingin terbebas dari gangguan penyakit yang diakibatkan darah kotor atau sebagai usaha dan tindakan penjagaan serta kewaspadaan kita terhadap penyakit, maka sangat baik bekam dilakukan sebulan sekali. Sementara jika tubuh rasa tidak enak, jangan menunda untuk segera melakukan berbekam. Yang demikian itu mengikut cara rasul dalam menjaga kesehatan.

Banyak teknik pengobatan yang bisa kita pilih. Sebagai seorang muslim sudah seharusnya mengikuti cara yang diajarkan oleh Rasul. Mengikuti sunah Rasul. Menjadi sembuh dan sehat adalah ketetapan Allah. Kuasa Allah. Tapi mendapat pahala sunah dalam berikhtiar, itu pilihan kita.

BEKAM adalah Teknik pengobatan sunnah Nabi (yang kini di modernkan & mengikuti kaidah ilmiah) untuk mengeluarkan Angin & Darah Kotor yang mengandung jutaan Toksin & Kolesterol yang berbahaya dari tubuh kita. BEKAM merupakan suatu cara Detoksifikasi (pengeluaran racun) yang berkesan cepat, selamat dan tidak ada efek samping.

Idealnya kita berbekam sebagai “Tune Up Body" adalah sebulan sekali sedang untuk penyembuhan 7-15 hari sekali.


BEKAM, PENGOBATAN ALA NABI

"Berobatlah kalian wahai hamba-hamba Allah, karena Allah Ta'ala tidak menciptakan penyakit melainkan juga menciptakan obatnya, kecuali satu penyakit saja, yaitu penyakit tua." (Al hadist)

Sebagai metode pengobatan, bekam merupakan pilihan yang paling tepat ketika dunia kedokteran tidak bisa mengatasinya. Tanpa teknologi canggih, bekam, bahkan, mampu menyembuhkan 72 jenis penyakit.

Berawal dari sabda Rasullulah: "Jibril memberitahu padaku bahwa hijamah merupakan pengobatan paling bermanfaat bagi manusia."

Berangkat dari ucapan Rasullulah tersebut membuat kaum muslimin tersentak dan sekaligus memotivasi untuk menggali lebih jauh lagi keunggulan Islam dalam hal pengobatan.

Sebelumnya, Ibnu Sina telah menjadi pelopor dalam bidang kedokteran Islam, tapi sayang, pemikiran-pemikiran beliau tentang pengobatan, lebih banyak dipakai oleh negara-negara barat ketimbang kaum muslimin sendiri. Hal itu bisa dibuktikan dengan banyaknya fakultas kedokteran di negara barat yang masih menjadikan karya Ibnu Sina sebagai buku pegangan.

Kairo, mungkin bisa dikatakan sebagai pioner dalam hal pengobatan ala Nabi. Buku-buku mengenai pengobatan nabi banyak sekali jumlah dan ragamnya. Bahkan, praktek khusus bekam dapat dipelajari selama dua tahun di Karachi University Cairo Branch. Untuk kawasan Asia, Malaysia menjadi motor pengobatan ini dengan dibuka diklat di berbagai tempat di sana.

Bekam, atau dalam bahasa Arab dikenal dengan istilah hijamah, berarti membuang darah. Tapi, dilihat dari prakteknya, bekam merupakan metode pengobatan dengan cara mengeluarkan darah kotor dari dalam tubuh melalui permukaan kulit.

Yang dimaksud dengan darah kotor adalah darah yang mengandung racun atau darah statis yang menyumbat peredaran darah, mengakibatkan sistem peredaran darah dalam tubuh tidak berjalan sebagaimana adanya, sehingga menyebabkan terganggunya kesehatan seseorang, baik secara fisik maupun mental.

Bagaimana darah bisa kotor? Masuknya racun yang mengotori darah bisa melalui makanan seperti: pestisida, insektisida, fungisida, zat pewarna, penyedap makanan, hormon dan logam berat; melalui minuman seperti: zat pewarna, zat aroma-essence, logam berat, bahan kimia dan lain-lain;melalui pernafasan disebabkan oleh asap kendaraan, asap pabrik, asap rokok dan sebagainya. Serta melalui obat-obatan yang berupa antibiotik, analgesik, anti pyrertic dan sebagainya.

Dari empat pintu masuk tersebut, darah kotor lalu menumpuk di bawah kulit. Jika darah kotor tersebut tidak dikeluarkan, maka tubuh akan melemah dan terserang penyakit. Untuk menyembuhkan penyakitnya, tidak ada cara yang paling efektif selain bekam.

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa metode pengobatan bekam merupakan suatu teknik detoksifikasi (pengeluaran racun dalam tubuh) yang efektif menyembuhkan berbagai macam jenis penyakit dari yang ringan hingga berat sekalipun dengan menghilangkan sumber penyakitnya, bukan gejalanya saja, tanpa memiliki akibat sampingan.

Di Arab, biasanya orang berbekam dengan cawan kaca atau mangkok tinggi, sedangkan di Cina orang menggunakan tanduk. Yang menarik, orang Eropa, pada abad 18 M, menggunakan lintah sebagai alat berbekam. Bahkan, pernah sekitar 40 juta lintah diimpor Perancis untuk tujuan itu. Lintah-lintah tersebut dilaparkan terlebih dahulu, lalu ditempelkan pada tubuh manusia, dia akan menghisap terus hingga terjatuh sebagai tanda kekenyangan.

Discovery Channel pernah menayangkan salah satu metode pengobatan dengan lintah di sebuah rumah sakit mewah dan modern di Amerika untuk mengeluarkan darah kotor pasien yang baru dioperasi. Cara itu dianggap efektif kendati mengadopsi metode kuno.

Sebagai suatu metode pengobatan, tentunya bekam mempunyai khasiat. Di antaranya adalah :

   1. Mengeluarkan darah kotor, baik darah yang teracuni maupun darah yang statis, sehingga peredaran darah yang semula tersumbat menjadi lancar kembali.

  2. Meringankan tubuh. Banyaknya kandungan darah kotor yang menumpuk di bawah permukaan kulit seseorang akan mengakibatkan terasa malas dan berat. Jika dibekam, maka akan meringankan tubuhnya.

  3. Menajamkan penglihatan. Tersumbatnya peredaran darah ke mata mengakibatkan penglihatan akan menjadi buram. Setelah dibekam, peredaran darah yang tersumbat kembali lancar dan mata bisa melihat dengan terang.

   4. Menghilangkan berbagai macam penyakit. Rasullulah SAW mengisyaratkan ada 72 macam penyakit yang dapat disembuhkan dengan jalan berbekam, seperti: Asam urat, darah tinggi, jantung, kolesterol, masuk angin, migrain, sakit mata, stroke, sakit gigi, vertigo, sinusitis, jerawat, sembelit, wasir, impotensi, wasir, kencing manis, liver, ginjal, pengapuran dan lain lain.

Ketika berobat ke dokter, maka sederet pertanyaan harus dijawab pasien tentang keluhan apa yang dirasakan, lalu sang dokter pun memeriksa, memberikan resep. Kemudian, menyerahkan kuitansi yang harus dibayar. Tapi, ketika konsultasi dengan praktisi bekam, melalui keahlian membaca telapak tangan, lidah dan iris mata, praktisi bekam itu justru malah yang menguraikan penyakit yang sedang diderita si pasien. Kemudian, menentukan berapa titik yang harus dibekam. Mengenai pembayaran, umumnya mereka tidak menentukan tarif seperti dokter, terserah si pasien saja. Ini sunnah Nabi yang harus disosialisasikan dan dilestarikan, begitu alasannya.

Sebaiknya berbekam saat perut dalam keadaan kosong (berpuasa) karena bila dilakukan dalam keadaan perut penuh, justru bisa mendatangkan penyakit. 

Proses pengobatannya hampir sama dengan akupuntur, bedanya titik saraf yang menjadi simpul penyakit bukan ditusuk jarum seperti akupuntur. Tapi, dibekam, disedot dulu dengan menggunakan gelas, setelah kulit terangkat lalu ditusuk-tusuk dengan jarum atau pisau bedah ukuran 11 atau 13 untuk mengeluarkan darahnya. Kemudian, ditutup lagi dengan gelas. Kalau akupuntur hanya merangsang saja sedang bekam merangsang sekaligus instan secara langsung mengeluarkan racun darah kotor dari dalam tubuh.

Darah yang keluar dari setiap titik yang dibekam berbeda-beda bentuknya. Ada yang sedikit, tapi ada juga yang banyak. Umumnya darah yang keluar berwarna agak kehitaman, bahkan ada yang mengental seperti marus. Artinya, penumpukan racun yang menyumbat aliran darah begitu banyak dan sudah terlalu mendekam di bawah kulit.

Yang menarik, setelah seseorang dibekam, ia merasakan badannya lebih segar dan tidur lebih nyenyak, serta ketergantungan akan obat-obatan kimia mulai berkurang

Manfaat BEKAM:
1. Mengeluarkan angin, toksin & kolesterol yang berbahaya dari dalam tubuh.
2. Menghilangkan rasa sakit
3. Memulihkan fungsi tubuh
4. Melancarkan peredaran darah.
5. Menajamkan penglihatan.
6. Meningkatkan daya ingat & kecerdasan.
7. Meningkatkan sistem immunitas

Manfaat Bekam Menurut Thomas W. Anderson telah menulis sebuah buku berjudul 100 Diseases Treated by Cupping Methode. Beberapa diantara penyakit yang dapat disembuhkan dengan Terapi bekam adalah (obat untuk) Hipertensi, hiperuricemia (Gout/Pirai), hiperkolesterolemia, stroke, parkinson, epilepsy, migrain, vertigo, gagal ginjal, varises, wasir (hemoroid), dan semua keluhan sakit (rematik, ischialgia/sciatica, nyeri pinggang bawah), penyakit darah (leukemia, thalasemia), tinnitus, asma, alergi, penyakit sistim imun (SLE, HIV), infeksi (Hepatitis, elefantiasis), Glaukoma, Insomnia, enuresis/mengompol, mania, skizofren dan trans (gangguan sihir/jin), dll. Begitu juga bekam untuk kesuburan (fertilitas) dan kecantikan (menghilangkan jerawat, komedo, vitiligo, menurunkan berat badan, dll)

Gejala banyak Toksin:
1. Mudah mengantuk & mudah letih
2. Sering mengeluh kurang sehat/fit.
3. Sembelit (B.A.B lama/sulit)
4. Cepat marah / emosi / tertekan
5. Sering pusing / sakit kepala
6. Sakit persendian / otot
7. Darah tinggi, gula darah tinggi, asam urat tinggj.

Penyakit yang dapat disembuhkan berdasarkan kesaksian :

Hypertensi, Diabetes, Stroke, Asam Urat, Kanker/Tumor, wasir, Mandul, Depresi, gagal ginjal, gangguan jantung, migrain, IQ menurun, gangguan hormon, gangguan mata, alergi, asma, insomnia, gangguan syaraf & otot, sakit tulang belakang, kesemutan, sakit kuning & liver, Lemah ingatan, batuk / pilek, Reumatik, TBC, Bronchitis, gangguan pernapasan, gangguan pencernaan, Narkoba, Dsb.

Medis Bekam

Banyak orang yang menyangsikan akan khasiat bekam, karena menurut mereka manfaatnya hanya sedikit bagi penyembuhan tubuh, namun pendapat ini malah dibantah oleh ilmu kedokteran modern. Seperti yang akan kita bahas dibawah. Praktek bekam ini ternyata sangat maju dan lebihmujarab ketimbang ilmu kedoteran modern saat ini. Hal yg mustahil diketemukan dijaman Rasul dulu, namun Rasul sudah terang-terangan memerintahkan ummatnya untuk menyembuhkan penyakit melalui bekam

“Kesembuhan itu terdapat tiga hal, yakni minum madu, sayatan alat bekam, dan ‘kay’ dengan api. Sesungguhnya aku melarang umatku dari ‘kay’.” (Shohih Bukhori, Ath-thib Juz I hal 5680).

Menurut kedokteran tradisional, bahwa dibawah kulit, otot, maupun fascia terdapat suatu poin atau titik yang mempunyai sifat istimewa. Antara poin satu dengan poin lainnya saling berhubungan membujur dan melintang membentuk jaring-jaring atau jala. Jala ini dapat disamakan dengan meridian atau habl. Dengan adanya jala ini, maka terdapat hubungan yang erat antara bagian dalam dengan bagian luar, antara bagian kiri tubuh dan bagian kanan tubuh, antara organ-organ tubuh dengan jaringan bawah kulit, antara organ yang satu dengan organ lainnya, antara organ dengan tangan dan kaki, antara organ padat dengan organ berongga, dan lain sebagainya, sehingga membentuk suatu kesatuan yang tak terpisahkan dan dapat bereaksi secara serentak.

Kelainan yang terjadi pada satu poin ini dapat ditularkan dan mempengaruhi poin lainnya. Juga sebaliknya, pengobatan pada satu poin akan menyembuhkan poin lainnya. Teori ini dapat menjelaskan bahwa seseorang yang sakit matanya tidak perlu dibekam pada matanya, namun dapat dibekam di daerah kepala atau sekitar tengkuknya. Atau seseorang yang mengalami gangguan pada pencernaannya dapat terlihat gambaran penyakit dilidahnya. Sehingga untuk mengobati pencernaannya dapat dibekam pada titik poin pencernaan atau lidahnya, dan sebaliknya untuk mengobati penyakit pada lidah dapat dibekam di poin saluran pencernaannya.

Poin-poin tsb juga dicontohkan oleh Rasulullah Saw, sebagaimana terungkap pada beberapa Hadits di saat Rasulullah sendiri melaksanakan Bekam/Al-Hijamah. Sehingga diketemukanlah 21 titik bekam yang merupakan Titik-titik Sunnah Rasul dalam terapi Bekam/Hijamah, seperti yang dijelaskan oleh Dr. Wadda A. Umar, dalam bukunya yang populer berjudul “ Sembuh Dengan Satu Titik Bekam “.

Dan ternyata ilmu medis barat sangat tertarik dengan fenomena itu, mereka pun melakukan penelitian. Dan ternyata mereka menemukan poin-poin itu adalah merupakan poin istimewa ‘motor points’ pada perlekatan neuromuskular yang mengandung banyak mitokondria, kaya pembuluh darah, mengandung tinggi mioglobin, sebagian besar selnya menggunakan metabolisme oksidatif, dan lebih banyak mengandung cell mast, kelenjar limfe, kapiler, venula, bundle dan pleksus saraf, serta ujung saraf akhir, dibanding dengan daerah yang bukan poin istimewa.

Mereka membuktikan bahwa apabila dilakukan pembekaman pada satu poin, maka kulit (kutis), jaringan bawah kulit (sub kutis), fascia dan otonya akan terjadi kerusakan dari mas cell dan lain-lain. Akibat kerusakan ini akan dilepaskan beberapa zat seperti serotonin, histamin, bradikinin, slow reacting substance (SRS), serta zat-zat lain yang belum diketahui. Zat-zat inilah yang menyebabkan terjadinya dilatasi kapiler dan arteriol, serta flare reaction pada daerah yang dibekam. Dilatasi kapiler juga dapat terjadi ditempat yang jauh dari tempat pembekaman. Ini menyebabkan terjadi perbaikan mikrosirkulasi pembuluh darah. Akibatnya timbul efek relaksasi (pelemasan) otot-otot yang kaku serta akibat vasodilatasi umum akan menurunkan tekanan darah secara stabil. Yang terpenting adalah dilepaskannya corticotrophin releasing factor (CRF), serta releasing factors lainnya oleh adenohipofise. 

CRF selanjutnya akan menyebabkan terbentuknya ACTH, corticotrophin, dan corticosteroid. Corticosteroid ini mempunyai efek menyembuhkan peradangan serta menstabilkan permeabilitas sel. Sedangkan golongan histamine yang ditimbulkannya mempunyai manfaat dalam proses reparasi (perbaikan) sel dan jaringan yang rusak, serta memacu pembentukan reticuloendothelial cell, yang akan meninggikan daya resistensi (daya tahan) dan imunitas (kekebalan) tubuh. Penelitian lainnya menunjukkan bahwa pembekaman dikulit akan menstimulasi kuat syaraf permukaan kulit yang dilanjutkan pada cornuposterior medulla spinalis melalui syaraf A-delta dan C, serta traktus spinothalamicus kearah thalamus yang akan menghasilkan endorphin. 

Sedangkan sebagian rangsangan lainnya akan diteruskan melalui serabut aferen simpatik menuju motor neuron dan menimbulan reflek intubasi nyeri. Efek lainnya adalah dilatasi pembuluh darah kulit, dan peningkatan kerja jantung. Pada system endokrin terjadi pengaruh pada system sentral melalui hypothalamus dan pituitary sehingga menghasilkan ACTH.TSH, FSH-LH, ADM. Sedangkan melalui system perifer langsung berefek pada organ untuk menghasilkan hormone-hormon insulin, thyroxin, adrenalin, corticotrophin, estrogen, progesterone, testosterone. Hormone-hormon inilah yang bekerja di tempat jauh dari titik pembekaman.

Itulah khasiat bekam/Al-Hijamah yang ternyata telah dibuktikan oleh ilmu medis modern dan ternyata sangat besar manfaatnya bagi penyembuhan tubuh. Tidak salah memang karena bekam ini adalah peninggalan Rasulullaah, nasihat penghuni langit para malaikat untuk para penghuni bumi manusia-manusia yang ingin sehat dan ingin memperoleh pahala Sunnah Rasul.

“Aku tidak berjalan dihadapan sekelompok malaikat pun pada malam ketika aku diisro` kan, kecuali mereka (para malaikat) berkata, ‘wahai Muhammad, perintahkan lah umatmu agar berbekam !” (Shohibu `l jami` :5671).


EFEK BEKAM/HIJAMAH TERHADAP ORGAN TUBUH

   1. Efek Bekam Terhadap Kulit
    * Bekam berperan menstimulasi folikel rambut dengan meningkatkan sirkulasi darah ke kulit sehingga meningkatkan suplai nutrisi yang baik untuk rambut dan akar rambut.
    * Suhu kulit meningkat dan sebuah kawasan berwarna merah terbentuk. Ini menunjukkan terjadinya peningkatan metabolisme makanan di kulit dan kemanfaatan yang diperoleh sel-sel kulit dari darah yang sampai kepadanya.
    * Aktivitas kelenjar keringat dan kelenjar lemak meningkat, pori-pori kulit membuka setelah dilakukan pembekaman.
    * Peranan bekam tidak terbatas pada pembersihan darah yang mengendap (stagnan blood) dari kulit, namun juga menghilangkan zat-zat berbahaya yang mengendap di bawah permukaan kulit.

   2. Efek Bekam Terhadap Otot
    * Bekam berperan menstimulasi sirkulasi darah sehingga menghilangkan kekejangan otot.
    * Isapan bekam menghilangkan gumpalan darah yang terdapat di dalam otot sebagai akibat memar di kulit.
    * Bekam berperan menghantarkan oksigen yang dibutuhkan serat-serat otot, meningkatkan penyerapan oksigen oleh sel-sel setelah pembekaman, sehingga menguatkan dan memperbaiki fungsi otot.
    * Bekam berperan menghilangkan zat asam laktat (lactic acid) dari otot sehingga menghilangkan kelelahan dan sumbatan otot.

   3. Efek Bekam Terhadap Tulang
    * Bekam berperan menstimulasi sirkulasi darah di dalam persendian sehingga mengurangi sakit sehingga mengurangi sakit yang disebabkan oleh penyakit reumatik dan lain-lain.
    * Zat nitrit oksida (NO) berperan mengurangi bengkak dan tertahannya cairan di persendian akibat pembengkakan.
    * Bekam berperan menstimulasi membran sinovial (synovial membrane) untuk mengeluarkan zat minyak atau cairan sinovial (synovial fluid) yang berfungsi mengurangi pergesekan sendi, memudahkan gerak, dan pada akhirnya juga mencegah terjadinya kekakuan sendi.
    * Dengan isapan yang kadang mencapai 10 cm di dalam tubuh, bekam berperan meningkatkan rangsangan terhadap selaput di sekeliling (periostium) untuk membangun tulang dan meningkatkan kadar kalsium tulang.
    * Bekam berperan mengeuarkan zat-zat berbahaya yang mengendap di persendian seperti kristal-kristal asam urat yang menyebabkan penyakit gout dan kekakuan sendi.

   4. Efek Bekam Terhadap Sistem Pencernaan
    * Kuatnya isapan alat bekam mengatur sekresi asam lambung dan enzim pencernaan yang ada di lambung, sehingga meningkatkan kualitas pencernaan dan penyerapan makanan.
    * Bekam mengatur gerakan usus (intestinal motility) melalui isapan langsung atau melalui stimulasi saraf, terutama saraf vagus (nervus vagus) yang terhubung dengan usus melalui beberapa bagian di punggung.
    * Bekam juga berperan menstimulasi sel hati dan sel pankreas serta memperbaiki fungsinya.

   5. Efek Bekam Terhadap Darah
    * Bekam menstimulasi sirkulasi darah di tubuh secara umum melalui zat nitri oksida (NO) yang berperan meluaskan pembuluh darah. Profesor Kentaro Takagi, dosen di Universitas Nagoya, menegaskan bahwa semua terapi yang menstimulasi dan mengaktifkan sirkulasi darah di kulit, bermanfaat untuk meningkatkan respon sistem peredaran darah dan pembuluh darah di dalam tubuh secara umum. Efek serupa juga ditimbulkan oleh kuatnya isapan yang ditimbulkan oleh bekam terhadap bagian yang diterapi.
    * Bekam berperan mengurangi darah dan cairan yang menyertai proses peradangan dengan cara mengeluarkan cairan-cairan ini dari proses antarsel. Begitu pula zat-zat pemicu peradangan juga ikut dikeluarkan, misalnya zat histamin.
    * Bekam juga berperan: meningkatkan jumlah sel darah merah, meningkatkan jumlah sel darah putih, mengubah darah yang terlalu asam menjadi proporsional, membersihkan darah, sebagaimana dikatakan oleh Dr. Katashi, dosen Universitas Osaka.

   6. Efek Bekam Terhadap Sistem Saraf
    * Bekam berperan menstimulasi ujung saraf sensori di kulit sehinga berakibat mengurangi rasa sakit melalui mekanisme Gate control Theory yaitu menyibukkan jalur-jalur saraf yang mengirim sinyal rasa nyeri dengan stimulus rasa nyeri yang lebih ringan  (bekam), sehingga sinyal rasa nyeri semula tidak sampai ke otak. Bekam tidak hanya mengatasi rasa nyeri pada bagian yang diterapi, akan tetapi efeknya mencapai bagian-bagian lain yang berhubungan dengan saraf-saraf ini.
    * Bekam berperan mengatur sinyal dan meningkatkan kecepatan sampainya sinyal saraf yang keluar dari sumsum tulang belakang yang berhubungan dengan seluruh organ tubuh sehingga mengatur kerja organ-organ tersebut.
    * Bekam berperan mengatasi berbagai masalah sistem saraf simpatik yang timbul karena kecemasan, takut dan depresi. Problem-problem ini diantaranya berupa sakit kepala kronis, kelelahan, dan tekanan darah tinggi. Caranya dengan mengatur sinyal saraf pada sistem saraf simpatik.
    * Sekalipun pasien merasakan sedikit rasa sakit ketika melakukan terapi bekam, namun banyak pasien dan anak-anak yang tidur ketika sedang menjalani terapi bekam. Ini bisa dianggap sebagai efek bekam terhadap sistem saraf, meski sampai sekarang belum diketahu bagaimanakah proses terjadinya efek tersebut.


HASIL PEMERIKSAAN MEDIS DAN LABORATORIUM PASIEN-PASIEN YANG DIOBATI DENGAN METODE HIJAMAH (CUPPING THERAPY)

Berikut ini beberapa hasil laboratorium yang saya kutip dari buku karya ilmuwan Arab yang tersohor, Muhammad Amin Syaikhu, yang berjudul Ad-Dawa’u ‘l-’Ajib (Obat Ajaib). Dimana laporan ini dibuat oleh dokter-dokter spesialis terkenal dalam berbagai bidang kedokteran, yang kemudian dihimpun dan diteliti kembali secara medis oleh penulis dan seorang intelektual, ‘Abdul Qodir Yahya, yang terkenal dengan julukan Ad-Dironi.

Laporan Umum Penelitian tentang Pengobatan dengan Metode Bekam Tahun 2001 M, Dibawah konsultan dr. Muhammad Nabil Syarif (Mantan Dekan Fakultas Farmasi)

Penelitian dilakukan oleh Tim Laboratorium yang terdiri dari beberapa ahli :

• dr. Muhammad Nabil Syarif (Dekan Fakultas Farmasi)
• dr. Ahmad Samir Fauri (Ahli Patologi Klinik dan Laboratorium dari Prancis dan Ketua Ikatan Apoteker Syiria)
• dr. Fayiz Hakim (Ahli Patologi Anatomi dan Patologi Klinis, Amerika)
• dr. Muhammad Mahjub Geraudy (Ketua Jurusan Laboratorium Kedokteran Universitas Damaskus)
• dr. Muhammad Fuad Jabashini (Ahli Patologi Klinis dan Laboratorium Prancis)
• dr. Sa’d Yaqub (Ahli Farmasi Rumah Sakit dan Ketua Organisasi Pengiriman Obat D.D.S dari Prancis)
Juga tim kedokteran yang terdiri dari beberapa personal sebagai berikut :
• dr. Ahmad Tikriti (Dosen Ahli Bedah Jantung, Universitas Damaskus)
• dr. Abdul Malik Syalani (Dosen Penyakit Saraf, Universitas Damaskus)
• dr. Muhyidin Sa’udi (Dosen Pengobatan Kanker dan Tumor, Universitas Damaskus)
• dr. Abdul Ghoni ‘Arofah (Ketua Komite Anti TBC dan Penyakit Seksual Syiria)
• dr. Akrom Hajar (Dosen Penyakit THT serta Bedah Kepala dan Leher, Universitas Damaskus)
• dr. Marwan Zahro (Kepala Jurusan Bedah Saraf, Rumah Sakit Tasyrin)
• dr. Abdul Lathif Yasin (Dosen Tamu Fakultas Kebidanan London)
• dr. Haitsam Habal (Dosen Penyakit dan Bedah Mata Universitas Damaskus)
• dr. Ahmad Afif Faur (Kepala Bagian Tumor Rumah Sakit Ibnu Rusyd)
• dr. Amin Sulaiman (Dosen Hematologi Universitas Damaskus)
• dr. Abdulloh Makki Al-Katani (Konsultan Bedah Umum dari Jerman)
• dr. Tholal Habusy (Dosen Bedah Mata Universitas Al-Ba’ts)
• dr. Ahmad Ghiyats Jabqoji (Dosen Penyakit Saraf Universitas Istambul)

Penelitian ini dilakukan berdasarkan metodologi ilmiah yang disimpulkan oleh intelektual besar Arab, Muhammad Amin Syaikhu, dari hadits-hadist Nabi yang mulia, yang dilakukan dengan kriteria : (1). Pagi hari sebelum seseorang mengkonsumsi makanan apapun. (2).Di musim semi dan selama bulan april dan Mei (3). Pada paruh kedua bulan Qomariah (3). Usia di atas 20 tahun untuk pria dan setelah menopause untuk wanita.

Penelitian dilakukan terhadap 300 kasus, dengan hasil penelitian sebagai berikut :

• Kasus tekanan darah tinggi (hipertensi), tekanan darah turun hingga mencapai batas normal.
• Dalam kasus tekanan darah rendah (hipotensi), tekanan darah naik hingga mencapai batas normal
• Garis Irama jantung pada EKG menunjukkan perbaikan besar dan kembali kepada konsisi normal dalam irama yang teratur.
• Penurunan kecepatan aliran darah hinga batas normal
• Jumlah sel darah merah (eritrosit) menjadi normal
• Dalam kasus polisitemia (Kelainan dimana kadar Hb darah diatas normal, misal 17,5 g/100 ml) Kadar Hb (Hemoglobin) turun sampai pada batas normal (12-14 g/100 ml – penerj)
• Dalam kasus penurunan kadar hemoglobin (Anemia), Kadar Hemoglobin naik sampai normal yang ditandai dengan aktivitas tubuh dan perkembangan kemampuannya dalam memproduksi sel darah merah secara normal, selanjutnya meningkatkan aktivitas dan efektivitas transfer oksigen melaluinya.
• Jumlah sel darah putih (lekosit) meningkat dalam 60% kasus dan masih dalam batas normal.
• Jumlah sel darah putih pada penyakit paru-paru meningkat 71,4% pada beberapa kasus.Ini menunjukkan kesembuhan yang cepat bagi para pengidap rheumatism dan infeksi kronis setelah adanya pembekaman.
• Jumlah polimorfonuklear (PMN) meningkat dalam batas normal dalam 100% kasus penyakit paru-paru.
• Jumlah polimorfonuklear (PMN) menurun hingga batas normal.
• Jumlah enzim hati turun pada gangguan liver dalam 76,9% kasus dan hal itu masih dalam batas wajar.
• Jumlah seruloplasmin naik dalam 50,6% kasus.
Ket : Seruloplasmin adalah protein pengangkut tembaga. Salahsatu sebab disfungsi hati yang jarang adalah penyakit Wilson atau degenerasi hepatolentikular, yakni penyakit genetik yang ditandai oleh penimbunan tembaga di hati, mata dan organ lain.
• Jumlah seruloplasmin naik hingga batas normal dalam 100% kasus kekurangan dari batas normal.
• Jumlah seruloplasmin turun hingga batas normal dalam 10% kasus kelebihan dan dari batas normal.
• Kadar gula darah pada 83,75% kasus turun, sedangkan sisanya tetap pada batas wajar.
• Kadar gula darah turun pada para pengidap kencing manis dalam 92,5% kasus.
• Jumlah sel darah merah (eritrosit) maupun sel darah putih dalam darah turun dalam 66,66% kasus sedangkan Jumlah sel darah merah meupun sel darah putih naik dalam darah bekam pada semua kasus
• Jumlah sel darah merah dan sel darah putih turun pada 78,47% kasus
• Jumlah asam urat darah turun pada 66,66% kasus
• Jumlah asam urat darah turun pada 83,68% kasus
• Jumlah asam urat darah turun pada 50,7% kasus
• Jumalh asam urat darah turun pada 80% kasus
• Enzim hati SGPT turun pada 80% kasus, dimana SGPT menunjukkan aktivitas liver.
• Enzim SGOT turun pada 80% kasus, ini menunjukkan perbaikan yang terlihat pada irama jantung.
• Enzim hati turun pada 62,85% kasus
• Kadar enzim Amilase darah turun dalam 54,9% kasus
Ket : Amilase adalah enzim cerna yang memecahkan zat pati (Amilum) menjadi molekul-molekul karbohidrat yang lebih kecil sehingga dapat diserap. Sel yang mempunyai aktivitas amylase dan bermakna secara fisiologis dan diagnosis adalah kelenjar ludah dan pancreas. Amilase dalam serum meningkat pada radang pancreas (Pankreatitis Akut), Pseudokista dalam pancreas, pemberian morfin, karsinoma pancreas, gondongan (parotitis), dll.
• Kadar Albumin dalam darah turun dalam 100% kasus sampai pada batas normal.
• Kadar kolesterol dalam darah turun dalam 81,9% kasus.
• Kadar kolesterol dalam darah turun pada 75% kasus
• Kadar lemak Trigliserida turun dalam 75% kasus
• Ion-ion K dan Na kembali pada kadar normalnya dalam 90% kasus
Ket : Kalium (K) mempengaruhi beberapa organ tubuh utama, termasuk jantung.Tingkat kalium dapat meningkat akibat gagal ginjal, dan dapat tidak normal akibat muntah atau diare.
Natrium (Na) menunjukkan keseimbangan gula dan air. Natrium juga menunjukkan baik-buruknya kerja ginjal dan kelenjar adrenal kita. Umumnya, tingkat natrium yang tidak normal dalam darah menunjukkan volume darah yang terlalu rendah (akibat dehidrasi) atau terlalu tinggi. Keadaan ini juga bisa terjadi jika jantung tidak memompa darah sebagaimana mestinya.
• Ion-ion Ca kembali normal dalam 90% kasus
Ket : Kalsium (Ca), adalah bagian utama dari tulang dan gigi. Kalsium juga dibutuhkan agar saraf dan otot bekerja dengan baik, serta untuk reaksi kimia dalam sel. Tubuh kita mengatur jumlah kalsium dalam darah. Namun tingkat protein dalam darah dapat mempengaruhi hasil tes kalsium (lihat albumin di bawah).
• Seluruh sel darah merah dalam darah bekam dari daerah tengkuk (Titik Kaahil) berbentuk aneh : Hypochromasia, Burr, Target, Crenated, Spherocytes, Poicilocytes, Shistocytes, Teardropcelles, Acanthocytes.
Ket : Burr cells (Acanthocyte) ; eritrosit yang berduri-duri pada permukaannya, terdapat pada DIC, kelainan metabolisme lemak, sirosis hati alcohol, uremia, MAHA (microangiophatic hemolytic anemia).
Sel target ; Leptosit adalah eritrosit yang lebih tipis dari normal dan bagian tengahnya menebal, sehingga setelah dicat dengan pewarna akan tampak dari atas seperti papan target penahan (sel target); terdapat pada Hb C, thalassemia dan Anemia Defisiensi Besi.
Spherocytes ; eritrosit yang lebih bulat sehingga tampak tercat lebih kuat, terdapat pada sferositosis (Anemia sferositik), pada sindrom thalassemia. Sferosit sering berukuran lebih kecil dari normal (mikrosferosit), tedapat pada autoimmune hemolytic anemia (AIHA) tipe hangat (warm), hemolytic disease of the newborn (HDN) karena inkompatibilitas ABO.
• Bentuk eritrosit dalam darah bekam semuanya tidak normal
• Jumlah sel darah putih di darah bekam hanya 10% dari jumlah sel-sel darah putih yang ada di pembuluh darah, ini menunjukkan bahwa bekam tetap menjaga unsur-unsur kekebalan (imunitas) tubuh.
• Kenaikan kadar besi dalam darah pada batas normal pada 66 % kasus
Ket : Kadar besi dalam serum yang rendah terjadi pada kasus defisiensi akibat perdarahan menahun, melahirkan, sindrom nefrotik, infeksi menahun, metastasis kanker, dan intake makanan yang kurang. Sedangkan kadar besi meningkat karena hemokhromatosis, hemosiderosis, anemia hemolitik, thalasemia, intoksikasi timbal, hepatitis akut, dll.
• Faktor IV, yaitu kalsium yang berperan dalam pembekuan darah sangat tinggi, berkisar antara 411-1057, sementara di dalam pembuluh darah berkisar antara 250-400. Ini menunjukkan bahwa adanya sesuatu yang otomatis mencegah keluarnya besi dari celah-celah bekam dan mempertahankannya di dalam tubuh agar berperan dalam pembentukan sel-sel baru, dan hal ini dibarengi dengan meningkatnya aktivitas proses penyerapan besi dari usus.
Ket : Faktor IV atau ion kalsium, diperlukan untuk aktivasi factor IX, untuk membantu aktivasi factor X oleh kompleks IXa-VIII-fosfolifid, membantu perubahan protrombin menjadi thrombin oleh factor Xa dan untuk polimerisasi monomer fibrin. Untuk pembekuan, baik in vivo maupun in vitro, sedikitnya diperlukan kalsium sebanyak 2,5 mg/dl.
• CPK (Creatine Phosphokinase) turun dalam 66,66% kasus dan menjadi normal dalam 92,4% kasus
Ket : CPK atau kreatinekinase mengkatalisis pertukaran fosfat secara reversible antara kreatin dan ATP (Adenosinetrifosfat), ia berperan penting dalam menyimpan dan melepaskan energy dalam sel terutama dalam otot bergaris, otot jantung dan dalam jumlah kecil dalam otak. Kadar CPK dalam serum darah meningkat signifikan setelah terjadi kerusakan otot, seperti pada kasus Dsytrophia muscularis Duchenne, Polimiositis, Infark Miokard, dll.
• LDH (Laktat dehidrogenase) menjadi normal pada 93,75 % kasus.
Ket : Banyak jaringan mengandung LDH yang berfungsi mengkatalisis perubahan reversible laktat ke piruvat. Kadar LDH meningkat signifikan pada Anemia megaloblastik, Metastasis Karsinoma khususnya ke hati, Syok dan Hipoksia, Hepatitis, Infark Ginjal, Infark Miokard, dll.

Hasil-hasil penelitian diatas sungguh mencengangkan, mencerminkan banyak kondisi kesembuhan yang luar biasa. Semua itu merupakan bukti keagunan ilmu Nabi dan mukjizat besar yang dibawa oleh “guru pertama”, Rosulullah Muhammad Shallaahu ‘alaihi wasallam, yang kemudian disampaikan kepada kita oleh ilmuwan besar Arab, Muhammad Amin Syaikhu.

5 PINTU MASUK TOKSIN KETUBUH MANUSIA :

# MAKANAN = pewarna > pengawet > MSG > pestisida > fungisida > hormon > logam berat ,dll
# MINUMAN = zat aroma esens > pewarna > pengawet > bahan kimia sintetis , dll
# PERNAFASAN = asap rokok > asap kendaraan > asap industri > dll
# OBAT-OBATAN KIMIA = antibiotik > analgesik > antireptik > dll
# PIKIRAN = stress > deprsesi > cemas > suudhon > iri hati > dengki ,..dll

Dan detoksifikasi/pengeluaran racun tubuh/PENYAKIT terbaik adalah dengan bekam/hijamah dan fasdu.

1. Dari Anas bin Malik, Rasulullah saw bersabda:
"Sesungguhnya cara pengobatan yang paling ideal/baik yang kalian pergunakan adalah bekam/hijamah."

2. Jabir bin Abdullah radliallahu 'anhuma pernah menjenguk Muqanna' kemudian dia berkata; "Kamu tidak akan sembuh hingga berbekam, karena aku pernah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Sesungguhnya padanya terdapat obat." (HR Bukhari)

3. Bekam sangat dianjurkan oleh penduduk langit, sebagaimana sabda Rasulullah saw:
"Tidaklah aku melewati sekumpulan malaikat pada malam aku di-Isra'kan, melainkan mereka (para malaikat) semua mengatakan kepadaku: "Hai Muhammad, Engkau harus berbekam." (HR.Tirmidzi).



KAJIAN ILMIAH TENTANG BEKAM / AL-HIJAMAH

BEKAM sebagai pengobatan utama bukan alternatif karena didasarkan wahyu Ilahi semakin meramaikan dunia kesehatan di Indonesia beberapa tahun terakhir ini.Tidak hanya di Indonesia, di Amerika sendiri metoda bekam sudah dilakukan oleh beberapa public figure ternama di Hollywood, diantaranya aktris Demi Moore dan Gwyneth Paltrow serta sebagaimana Britney Spears yang juga pernah di bekam oleh Dr. Petra Zizenbacher dari Vienna, Austria, seorang ahli pengobatan herbal yang menerapkan metode bekam (Cupping)

Modern Terapi Bekam di Amerika dan Eropa Akhir-akhir ini penelitian tentang metode bekam / cupping banyak dilakukan. Penelitian meliputi mekanisme penyembuhan, cara kerja, serta manfaat kesehatan dari bekam. Salah satu penelitian yang mengemuka ialah yang dilakukan oleh Dr.Amir Muhammad Sholih. Beliau adalah Dosen Tamu di Universitas Chichago, yang juga peraih penghargaan di Amerika bidang pengobatan natural serta bagian dari anggota Organisasi Pengobatan Alternatif di Amerika. Bekam,Pengobatan alternatif ini menawarkan penyembuhan berbagai macam penyakit dengan harga yang jauh lebih murah ketimbang pengobatan medis.

Dengan melakukan penghisapan atau vakumisasi maka terbentuklah tekanan negatif di dalam cawan/kop, sehingga terjadi drainase cairan tubuh berlebih (darah kotor) yang diikuti toksin, menghilangkan perlengketan/adhesi jaringan ikat dan akan mengalirkan darah “bersih” ke permukaan kulit dan jaringan otot yang mengalami stagnasi serta merangsang sistem syaraf perifer. Berbekam merupakan metode pengobatan klasik yang telah digunakan dalam mengobati berbagai kelainan penyakit seperti hemophilia, hipertensi, gout, reumatik arthritis, sciatica, back pain (sakit punggung), migraine, vertigo, anxietas (kecemasan) serta penyakit umum lainnya baik bersifat fisik maupun mental.

Darah yang keluar melalui proses bekam dilihat dari hasil penelitian laboratorium darah. Berdasarkan penelitian itu, terlihat hal-hal sebagai berikut : Bahwa darah bekam mengandung sepersepuluh kadar sel darah putih (lekosit) yang ada di dalam darah biasa. Hal tersebut terlihat dalam seluruh kasus yang diteliti, tanpa ada pengecualian. Fakta ini menunjukkan bahwa terapi bekam tetap melindungi dan sekaligus menguatkan unsur-unsur sistem kekebalan.

Adapun eritrosit (sel darah merah), semua sel darah merah memiliki bentuk yang tidak normal, artinya sel-sel tersebut tidak mampu melakukan aktivitas, disamping juga menghambat sel-sel lain yang masih muda dan aktif. Hal tersebut mengindkasikan bahwasanya proses bekam membuang sel-sel darah merah yang rusak dan darah yang tidak dibutuhkan lagi dengan tetap mempertahankan sel-sel darah putih di dalam tubuh.

Menurut beliau, pengobatan dengan bekam tengah dan telah dipelajari pada kurikulum kedokteran di Amerika. Hal tersebut dilatarbelakangi oleh fenomena pengobatan bekam yang terbukti bermanfaat karena orang yang melakukan pengobatan dengan bekam dirangsang pada titik saraf tubuh seperti halnya pengobatan akupuntur. Namun yang membedakan terapi bekam dengan terapi akupunktur ialah pada terapi tusuk jarum reaksi yang dihasilkan hanyalah sebatas perangsangan, sedangkan pada terapi bekam selain proses perangsangan, juga terjadi proses pergerakan aliran darah.

Hal senada diungkapkan oleh Dr.Ahmad Abdus Sami, Kepala Divisi Hepatologi Rumah Sakit Angkatan Darat Mesir. Beliau mengemukakan, “Riset juga membuktikan, pembuangan sebagian darah seperti dalam terapi bekam terbukti mampu memulihkan reaksi pengobatan menjadi lebih cepat sehingga bekam bisa diterapkan sebakai terapi pendamping pengobatan medis.”

Hasil percobaan yang pernah dilakukan Dr. Amir pada pasien terinveksi virus hepatitis C dan memiliki kadar besi cukup tinggi dalam darahnya. Setelah pasien diterapi bekam dan diberi obat Interferon dan Riboviron memiliki reaksi positif dan kekebalan meningkat. Padahal sebelum dibekam reaksi terhadap obat tersebut hampir tidak bereaksi.


TAMBAHAN
CARA MENGELUARKANN TOKSIN / RACUN DALAM TUBUH 

Detoks adalah proses mengeluarkan toksin dalam tubuh melalui urin, pernapasan, tinja, dan keringat dengan menggunakan empat organ utama yaitu, hati, ginjal, saluran pencernaan, dan kulit.

Melalui detoks inilah kita dapat mengoptimalkan proses pengeluaran racun-racun dari tubuh kita. Efek dari detoks yang optimal  sangat luar biasa : Tubuh Anda akan mencerna makanan secara lebih baik, kulit anda akan menjadi lebih bercahaya, sakit punggung, persendian ataupun rasa sakit kronik lainnya akan hilang dan vitalitas serta energi andapun akan meningkat

Penumpukan racun dalam tubuh bisa saja disebabkan oleh faktor makanan. Mengkonsumsi makanan berkolestrol tinggi,
mengadung lemak jenuh dan makanan dan minuman ringan lainnya bisa jadi mengadung zat berbahaya, juga bisa jadi pemicu bertumpuknya racun dalam tubuh.

Pilihan paling aman untuk detoksifikasi  bisa dilakukan dengan langkah-langkah berikut , diantaranya  yang paling populer dan telah diteliti secara ilmiah :

Air putih hangat .
Air putih merupakan salah satu cairan yang berkualitas dan bisa membersihkan system pencernaan. Air putih bekerja menghilangkan racun dan ampas makanan yang mungkin tersisa dan menumpuk dalam usus  melalui kulit, ginjal dan juga keringat . Air dapat melarutkan unsur-unsur kimia dalam darah  dan membantu memperbaiki jaringan tubuh dan pertumbuhan . Minumlah sedikitnya dua gelas air putih setiap pagi, setelah bangun tidur, dalam keadaan perut kosong. Air hangat akan membantu tubuh mengeluarkan racun secara alami.

Minumlah sedikitnya delapan gelas air tiap harinya.  Kekurangan air akan mengakibatkan darah menjadi lengket dan kental, menyumbat dan meracuni sistem di dalam tubuh. 

Air kelapa hijau .
Air kelapa hijau  bermanfaat untuk membersihkan saluran pencernaan bahkan dapat melawan kuman, virus dan bakteri. Minum air kelapa hijau secara teratur pun bisa meningkatkan daya tahan tubuh dan mencukupi  asupan cairan dalam tubuh.

Detoks Liver Dengan Jeruk
Lemon, jeruk nipis dan jeruk mengandung limonene yaitu sejenis minyak yang menetralisir senyawa pencetus kanker dalam liver. Liver yang bekerja seperti filter udara ini perlu sering-sering dibersihkan. Jika tidak akan tersumbat racun dan memperlemah tubuh seluruh badan akan lamban. Jadi bersihkan liver anda setiap hari dengan rajin mengonsumsi jeruk.

Jeruk juga merupakan sumber utama vitamin C, yang dipercaya meningkatkan daya tahan tubuh. Jeruk juga kaya akan flavonoid, antioksidan penting yang melindungi sistem imun manusia dengan cara melawan kuman dan bakteri penyebab penyakit. Minumlah minuman-minuman diatas, 10 menit sebelum Anda menyantap sarapan untuk hasil yang lebih maksimal

Minumlah jus buah
Minumlah jus buah organik yang memiliki kandungan glikemik rendah. Akan lebih baik jika jus buah dicampur dengan sayuran organik. Minumlah jus tersebut, selama tujuh hari. 

Teh Hijau / Hitam Menetralisir Merkuri
Bagi anda penggemar seafood, makan makanan ini dua kali seminggu bisa menurunkan risiko penyakit jantung. Sayangnya berbagai seafood diduga banyak mengandung merkuri, zat yang berbahaya bagi kesehatan tubuh. Solusinya minum teh hijau atau hitam sebagai peneman makan seafood. Riset membuktikan teh hijau atau hitam mencegah masuk ke aliran darah hingga 92%.
Teh hijau juga  merupakan salah satu anti oksidan alami tertinggi. Mengandung polyphenol yang membantu mengontrol pembentukan glukosa dalam darah. Polyphenol menghambat pembentukan glukosa menjadi sel-sel lemak, serta mencegahnya masuk ke pusat aliran darah.

Yogurt Melindungi Perut
Susu fermentasi yang banyak mengandung bakteri baik lactobacilus acidophilus dan lactobacilus bifidus ini meningkatkan kemampuan kolon mencegah kuman dan toksin menggandakan diri.

Psyllium Untuk Kesehatan Pencernaan
Ini adalah serat larut aroma dan tak bertekstur. Biasanya didapat pada suplemen serat bentuk bubuk. Di dalam usus serat ini akan berubah menjadi gel dan akan menempel di senyawa jahat dan menyapunya keluar tubuh.

Makanan sehat selama tiga hari / makanan organik
Untuk menyingkirkan racun yang menempel pada usus, konsumsilah makanan sehat selama dua hingga tiga hari. Hindari, makanan siap saji,  makanan berminyak, konsumsi sayur mentah atau yang diproses secara singkat dan buah. Akan lebih baik jika makanan yang dikonsumsi berbahan organik. Hal ini akan membuat pencernaan lebih sehat. Lakukanlah minimal dua hari dalam satu tahun.

Pijat meningkatkan sirkulasi dari dan menuju jaringan tubuh dan membantu Anda menjadi relaks dan melepaskan stres. Menyikat kulit dalam keadaan kering sebelum mandi membantu membersihkan toksin dari pori-pori, dan juga merupakan stimulasi yang baik untuk sistem limpa dan sirkulasi. Cara ini juga melepaskan sel-sel kulit mati yang membuat kulit kelihatan kusam.

Mandi dan lulur
Kulit kita adalah organ yang paling luas dalam tubuh dan sangat efisien dalam menghilangkan racun. Sebelum mandi, bersihkan kulit dengan sikat lembut dalam keadaan kering. Membersihkan tubuh sebelum mandi akan membantu kulit mati mengelupas dan merangsang sistem limfatik (pengeluaran) untuk membantu mengeluarkan racun.
Sauna juga merupakan metode detoks yang efektif. Sauna membantu proses penyembuhan, menghilangkan demam, menimbulkan keringat. Cara pemansan tubuh seperti sauna meningkatkan metabolisme, dan aktivitas organ-organ vital dan kelenjar-kelenjar tubuh, mengoptimalkan proses detoks.

Gaya makan sehat
Banyak dari kita mengkonsumsi diet yang seringkali terdiri dari daging (rendang, sate, hamburger dsb), makanan berlemak (santan, gorengan), makanan yang telah diproses dan mengandung zat-zat kimia tambahan (biskuit, mie instan, coklat dll). Gaya makan seperti ini memberikan asupan toksin dan polutan dalam jumlah yang signifikan ke dalam tubuh kita, menjadikan proses detoks sangat krusial.

Mengkonsumsi lebih banyak sayur dan buah-buahan mentah, dan mengurangi jenis makanan yang merugikan tubuh akan membantu detoks yang optimal. Buah-buahan, sayur-mayur, polong-polongan dan makanan dengan sedikit pengolahan lainnya (beras merah, roti gandum-penuh, havermouth) berkadar serat tinggi yang membantu penyerapan dan transportasi toksin dari tubuh. Jenis makanan ini juga memiliki kandungan karbohidrat yang tinggi, yang lebih mudah dicerna dibanding protein ataupun lemak.

Melindungi diri dari radikal bebas
Sebagian radikal bebas terbentuk sebagai hasil dari proses metabolisme alami tubuh. Tapi sebagian lainnya terbentuk karena pengaruh faktor-faktor luar seperti polutan lingkungan, kurang olahraga, dan gaya makan yang tidak sehat.

Jika jumlah radikal bebas melebihi jumlah yang dapat ditangani enzim tubuh, zat-zat antioksidan dari luar seperti, vitamin A, C, dan E akan turun tangan.

Antioksidan mencegah pembentukan lebih lanjut radikal bebas dengan memberikan elektron untuk menstabilisasi radikal bebas. Antioksidan yang paling efeksif terdapat dalam makanan utuh dan alami.

Untuk memastikan asupan antioksidan dalam jumlah cukup, konsumsilah sedikitnya lima porsi buah dan sayur tiap harinya. Sayangnya, mengingat tingginya jumlah toksin dan polutan yang telah mencemari lingkungan kita, Anda tidak selalu dapat mengandalkan perlindungan dari makanan saja.

Mengkonsumsi suplemen vitamin dan mineral memegang peran penting dalam membantu tubuh menghancurkan dan mengeluarkan unsur-unsur kimia beracun dari dalam tubuh. Andrew Weil, MD menganjurkan komposisi dan jumlah berikut:
Pagi hari : 1000-2000 mg Vitamin C dan 25000 beta karotin alami
Siang hari : 400-600 IU vitamin E alami dan 200-300 mcgr Selenium
Malam hari : 1000-2000 mg vitamin C
Sebelum tidur : 1000-2000 mg Vitamin C

Olahraga
Aktivitas fisik secara reguler akan membantu pengeluaran toksin melalui keringat. Olahraga, selain memacu tubuh untuk berkeringat, juga meningkatkan sirkulasi darah dan menstimulir sistem limpa. Olahraga juga bermanfaat untuk menurunkan tingkat stres dan depresi, menstabilkan emosi kita.

Proses detoksifikasi yang termudah dapat dimulai dengan gaya makan sehat yang banyak mengkonsumsi buah-buahan dan sayur-sayuran, serta olahraga secara teratur

Cara mengeluarkan racun dari dalam tubuh kita yang tanpa disadari sudah bersarang di tubuh kita, harus segera dinetralisasi, karena bisa membahayakan diri. Cara racun masuk bisa melalui makanan, air, atau udara tanpa kita sadari. Jika racun itu terus menerus bertambah dan dibiarkan, maka semakin banyak dan dampaknya akan sangat fatal bagi kesehatan. Beberapa cara untuk mengusir racun atau cara mengeluarkan racun dari dalam tubuh dari dalam tubuh dengan cara yang alami, di antaranya adalah:

•Biasakan minum air minimal 2 liter setiap hari. Air yang cukup dapat membantu ginjal bekerja dengan baik. Fungsi dan air ini adalah membantu ginjal yang sedang bekerja keras menghilangkan sisa-sisa metabolisme seperti asam urat, urea, asam laktat, dan racun yang ada di tubuh kita untuk dikeluarkan melalui buang air besar. Selain itu, air menjaga kelembapan, kesegaran, membantu pencernaan, dan mengeluarkan racun dari organ vital, membawa nutrisi ke sel tubuh, dan menghasilkan kelembapan bagi jaringan telinga, hidung, dan tenggorokan.
•Kurangi mengkonsumsi makanan yang mengandung kalori tinggi karena kalori dalam makanan ini dicerna dan tidak mengnadung serat yang berfungsi membersihkan saluran cerna dan dinding usus, sehingga racun sulit untuk dikeluarkan.
•Mengonsumsi daging secara tidak berlebihan, daging merupakan bahan makanan yang sulit dicernam sebab mengandung enzim yang membuatnya bertahan lebih lama di dalam tubuh, sehingga pencernaan menjadi terhalang oleh lendir.
•Konsumsi mekanan berserat untuk meningkatkan kesehatan secara menyeluruh. Serat bisa didapatkan pada buah-buahan, sayuran, dan beras merah. Sebagian jenis sayur lainnya seperti berry, brokoli, lobak, anggur merah, bayam spirulina (sejenis tumbuhan ganggang), chlorella (ganggang hijau), wortel, dan rumput laut membantu tubuh melawan radikal bebas dan peradangan, sehingga melindungi system kekebalan dan sel-sel tubuh.
•Meningkatkan konsumsi vitamin C karena mengandung antioksidan, sehingga membantu tubuh memproduksi gluthione, senyawa hati yang mampu melenyapkan racun dalam tubuh.
•Meningkatkan makanan yang memiliki rempah-rempah yang sangat membantu untuk mengeluarkan racun dan membuat tubuh lebih energik serta sehat. Salah satu rempah yang menyehatkan adalah bawang putih untuk meningkatkan fagositosis, yaitu kemampuan sel darah putih untuk melawan infeksi bakteri atau racun. Selain bawang putih, jahe bisa Nada konsumsi untuk membantu pencernaan, merangsang sirkulasi darah, dan membuka pori-pori, serta cabai yang dapat meningkatkan sirkulasi seluruh tubuh.
•Minum air kelapa segar untuk membersihkan saluran pencernaan dan meningkatkan kekebalan tubuh.
•Melatih pernapasan secara sehat. Caranya, duduk dengan nyaman dengan punggung tegak. Ambil napas melalui hidung dalam 7 hitungan, tahan selama 4 hitungan, lalu keluarkan napas melalui mulu dalam 8 hitungan. Anda tentu ingin menghirup semua udara di dalam paru-paru, sehingga dapat menarik lebih banyak oksigen dalam napas berikutnya.
•Melakukan sauna bisa membuat pori-pori kulit akan terbuka, ketika pori-pori terbuka, racun dan segalakotoran di dalam tubuh akan keluar. Tubuh kita membuang racun melalui keringat. Selain itu, sauna juga membantu melancarkan peredaran darah dan mengurangi nyeri otot.
•Istirahat dan tidur yang cukup mampu meningkatkan stamina dan energi.
•Melakukan olahraga secara teratur sebagai bagian dari gaya hidup sehat.

LAINNYA

Cara Alami Mengeluarkan Racun Dalam Tubuh - Racun adalah zat yang dapat membahayakan tubuh Anda dan bisa menjadi penyebab timbulnya berbagai macam penyakit. Racun merupakan bagian integral dari kehidupan sehari-hari. Setiap hari tubuh kita selalu terhubung dengan racun seperti air tercemar, asap rokok, bahan kimia dari makanan yang dimakan.

Racun yang bersarang di dalam tubuh terlalu lama dapat melukai ginjal dan hati serta menyebabkan berbagai jenis masalah pencernaan dan menurunkan metabolisme tubuh. Untungnya, ada beberapa cara alami mengeluarkan racun dari tubuh yang dapat diterapkan dan terbukti aman dan efektif untuk membersihkan tubuh dari racun berbahaya.

Cara Alami Mengeluarkan Racun Dari Tubuh
Langkah Pertama :
Tambahkan makanan kaya serat untuk diet Anda setiap hari. Serat membantu hati melawan racun dengan cara mengangkutnya keluar dari sistem pencernaan. Jika ada jumlah serat yang cukup dalam perut Anda, racun dapat keluar secara alami disaat Anda buang air besar. Tetapi apabila Anda kekurangan serat, racun akan menyusup kedalam darah dan hati sehingga apabila dibiarkan akan mempercepat proses penyebarannya. Makan 2 - 3 porsi makanan kaya serat setiap hari sudah mampu mengeluarkan racun dan mencegahnya masuk kembali kedalam tubuh.

Langkah Kedua :
Mengkonsumsi 10 sampai 12 gelas air putih setiap hari dapat menjaga kesehatan hati dan ginjal serta membantu menghilangkan racun dari tubuh. Selain itu, mengkonsumsi banyak air dapat mendinginkan suhu tubuh dan memberikan jenis kulit yang sehat.

Langkah Ketiga :
Tambahkan 2 - 3 porsi makanan kaya vitamin C untuk menu sehari-hari. Vitamin C membantu hati membuat antioksidan alami yang disebut glutathione, fungsinya untuk membantu hati mengeluarkan racun/toksin dari tubuh. Sumber makanan yang kaya akan vitamin C mencakup berbagai buah dan sayur seperti jeruk, tomat, paprika, dan brokoli.

Langkah Keempat :
Olahraga setiap hari selama 30 menit sampai 1 jam dapat membantu memperkuat sistem kardiovaskular Anda. Berolahraga yang cukup dapat mengalirkan darah yang kaya oksigen lebih banyak untuk ginjal dan hati, sehingga sangat efektif untuk menghilangkan racun dari tubuh secara efektif.

No comments: